TEKNIK KONTROL INDUSTRI
PERCOBAAN X
STAR / DELTA ( )
STARTER
I.
TUJUAN
Setelah
melakukan percobaan ini maka mahasiswa diharapkan dapat :
2. Mahasiswa
memahami prinsip kerja dari rangkaian star ()
/delta ()
starter
II.
DASAR
TEORI
Rangkaian
star ()
/delta ()
starter ialah sirkuit yang paling sering
dipakai buat mengoperasikan motor tiga phase karena memiliki cukup besar daya.
Untuk menggerakkan motor tersebut memang diperlukan daya awal yg besar, serta
dengan jenis rangkaian ini dimana rangkaian star dipakai hingga semuanya
menjadi stabil akan rangkaiannya dirubah jadi delta.
Rangkaian
star ()
/delta ()
starter banyak komponen konektor dan timer. Timer
tersebut dipakai untuk mengatur waktu berubahnya rangkaian dari star menjadi
rangkaian delta, yaitu diantara lima hingga sepuluh detik. Kemudian ada yang
namanya Over-Load Relay atau disingkat OLR. Guna dari OLR adalah untuk memotong
rangkaian hingga motor menjadi berhenti jika terjadi kelebihan beban.
Sebuah
motor listrik 3 fasa dapat digunakan dalam hubungan bintang ()
atau hubungan segitiga (∆) tergantung pada tegangan jaringannya (jala-jala).
Tegangan yang harus dihubungkan ke motor biasanya ditentukan oleh papan nama
(name plate) pada motor tersebut, misalnya 220V/380V.
·
Kalau system tegangan jala-jala 220V
/ 380V, motor ini harus digunakan dalam hubungan bintang (), karena
kumparan-kumparannya harus mendapat tegangan 220V
·
Kalau system tegangan jala-jala 127V
/ 220V, motor ini harus digunakan dalam hubungan segitiga (∆).
·
Starting bintang segitiga
dimaksudkan untuk mengurangi arus starting dari motor 3 fasa, karena pada motor
yang berdaya besar, arus start berpengaruh besar.
Dengan starting ini dimaksudkan untuk menjaga agar
lebih terkontrol, karena setelah beberapa detik kemudian akan terjadi
perpindahan hubungan dari bintang ke segitiga. Dengan dihubungkan segitiga,
maka tegangan fase motor berkisar 58% dari tegangan jala-jala motor dan arus
startnya sekitar 1/3X arus start bila motor dihubungkan langsung (DOL).
III.
ALAT
DAN BAHAN
1. Modul
PLC
2. Software
Zelio Soft
3. Komputer
4. Motor
Induksi 3 fasa
5. Kabel
Penghubung
IV.
I/O
CONNECTION
V.
LANGKAH-LANGKAH
PERCOBAAN
1.
Siapkan alat dan bahan.
2.
Rangkaialah alat dan
bahan sesuai dengan rangkaian percobaan.
3.
Buat program PLC dengan
menggunakan software Zelio Soft 2.
4.
Download program yang
telah dibuat ke modul PLC.
5.
Aktifkan semua sumber
listrik pada rangkaian dan amati cara kerja rangkaian star delta starter tersebut.
VI.
LADDER
DIAGRAM
VII.
TIMING
DIAGRAM
VIII.
ANALISA
PERCOBAAN
Untuk mengontrol waktu perpindahan antara dari rangkaian star
menjadi rangkaian delta untuk beban motor induksi 3 fasa kita menggunakan
fungsi Timer pada PLC. Pada program yang telah kami buat
ini Timer diset sebesar 3 detik, jadi apabila program awal di start kemudian
berfungsi sebagai rangkaian star (γ) kemudian setelah 3 detik akan berfungsi
menjadi rangkaian delta (∆). Maka perpindahan secara otomatis ini
lah yang diprogram pada PLC dengan menggunakan ladder diagram.
Karena pada praktikum kali kita melakukan percobaan mengenai
rangkaian star () /delta () starter, dimana beban yang digunakan
adalah motor induksi 3 fasa, / start
ini berfungsi sebagai pengurang
jumlah arus start disaat motor untuk pertama kalinya dihidupkan. Seperti yang
telah kita ketahui, arus start motor pada saat awal dihidupkan dapat mencapai
7-9 kali dari arus nominalnya atau yang biasa disebut dengan arus inrush. Hal
inilah mengapa digunakannya rangkaian star () delta () pada
motor-motor tiga fasa untuk mengurangi lonjakan dari arus inrush tersebut.
Karena jika tidak diantisipasi dapat menimbulkan kerusakan pada beberapa
komponen bahkan pada motor listrik itu sendiri.
Prinsip kerjanya adalah dengan membuat rangkaian star () pada awal start, motor listrik 3 fasa menjadi
tidak dikenakan tegangan secara penuh, sehingga pada awal start motor induksi 3
fasa dihubungkan dengan cara star (). Kemudian saat
motor telah berputar serta arus menjadi menurun, fungsi timer pun berjalan yang
akan memindakan dengan otomatis rangkaian menjadi delta (). Dengan
berubahnya menjadi delta (), maka arus
yang melalui motor akan menjadi penuh. Sehingga motor pun dapat berputar dengan
maksimal sesuai dengan name plate yang tertera pada motor induksi 3 fasa
tersebut.
IX.
KESIMPULAN
Dari
percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan
bahwa :
1. Rangkaian
star ()
/delta ()
starter ini berfungsi
mengurangi lonjakan arus saat pertama kali motor induksi 3 fasa dihidupkan.
2. Rangkaian
star ()
berfungsi agar pada saat awal start motor induksi 3 fasa tidak mendapat
tegangan secara penuh, sehingga arus inrush tidak besar.
3. Rangkaian
delta ()
berfungsi agar motor induksi 3 fasa mendapat tegangan secara penuh, sehingga
dapat berfungsi secara maksimal putaran
dari motor tersebut sesuai dengan name plate yang tertera.
4. Time
Delay untuk Rangkaian star ()
/delta ()
starter dapat menggunakan fungsi dari Timer pada program PLC dengan
menggunakan ladder diagram.
No comments:
Post a Comment